Ini Dia Perbedaan Reksadana Obligasi dan Investasi Obligasi itu Sendiri

Ini Dia Perbedaan Reksadana Obligasi dan Investasi Obligasi

Bagi Anda yang sedang mencari jenis investasi yang berpotensi mendatangkan keuntungan, investasi obligasi merupakan pilihan yang sangat tepat. Namun, tidak sedikit orang yang ingin mengetahui perbedaan dari Reksadana obligasi dan obligasi itu sendiri.

Bahkan, dengan mengetahui perbedaan di antara keduanya dapat membuat Anda lebih mudah memutuskan untuk memilih antara Reksadana obligasi maupun obligasi itu sendiri. Sehingga investasi yang Anda lakukan bisa berjalan dengan lancar dan lebih optimal.

Perbedaan antara Reksadana Obligasi dan Investasi Obligasi

belajar memilih instrumen investasi

Ada beberapa perbedaan yang perlu Anda ketahui sebelum memilih instrumen investasi. Berikut ini beberapa perbedaan penting antara investasi obligasi dan investasi Reksadana obligasi.

1. Investasi Reksadana Obligasi

Informasi pertama yang perlu Anda ketahui yaitu terkait informasi investasi Reksadana obligasi. Instrumen investasi Reksadana dan obligasi memiliki aset dasar yang sama. Namun, Reksadana obligasi terdiversifikasi pada berbagai jenis dan juga sering yang berbeda-beda antara satu dan lainnya.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa menemukan puluhan produk obligasi di Reksadana obligasi. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan Manajer Investasi sebagai pihak profesional yang mengelola dana investasi.

Risiko yang dimiliki oleh Reksadana obligasi bisa berupa risiko gagal bayar saat sampai pada masa jatuh tempo. Namun, risiko yang didapatkan tidak sama besarnya karena terdapat diversifikasi dari jumlah aset Reksadana obligasi yang dimiliki.

Perbedaan yang dimiliki oleh Reksadana obligasi dan obligasi itu sendiri juga terletak pada waktu pembelian. Anda bisa melakukan pembelian Reksadana obligasi kapanpun karena tidak terbatas oleh waktu. Bahkan, penjualan kembali dan pencairan dana Reksadana obligasi bisa disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku.

Selain itu, Reksadana obligasi juga memiliki nilai minimal investasi yang sangat terjangkau. Sehingga banyak investor yang mencari alternatif pembelian produk investasi menggunakan Reksadana obligasi dengan minimal pembelian sebesar Rp 10 ribu.

2. Investasi Obligasi

Setelah mengetahui beberapa informasi terkait Reksadana obligasi, Anda juga perlu mengetahui ulasan mengenai investasi obligasi. Obligasi merupakan instrumen investasi dalam bentuk surat utang yang dikeluarkan oleh pihak penerbit obligasi agar bisa mendapatkan pinjaman dana dari investor.

Pihak penerbit obligasi biasanya berasal dari pemerintah maupun korporasi. Sehingga pihak penerbit tersebut memiliki kewajiban untuk memberikan kupon atau imbal hasil secara berkala dan nilai pokok investasi saat masa jatuh tempo.

Risiko yang bisa terjadi saat Anda menggunakan investasi obligasi yaitu ketidakmampuan penerbit obligasi dalam membayar kembali nilai pokok investasi. Namun, obligasi pemerintah memiliki risiko gagal bayar yang relatif nihil atau tidak mungkin.

Waktu pembelian obligasi juga cukup berbeda dari Reksadana obligasi. Karena untuk membeli obligasi, Anda perlu menunggu periode penawaran obligasi. Sehingga Anda perlu mengetahui penawaran obligasi yang sedang berlaku dan menyiapkan dana pembelian jauh-jauh hari.

Penjualan kembali produk obligasi bisa dilakukan kapanpun selama obligasi tersebut termasuk jenis obligasi yang dapat diperjualbelikan. Sehingga untuk obligasi yang tidak dapat diperjualbelikan harus Anda pegang hingga sampai pada masa jatuh tempo.

Jumlah minimal pembelian untuk obligasi biasanya lebih besar daripada Reksadana obligasi. Beberapa obligasi memiliki minimal pembelian sebesar Rp 1 juta, namun sebagian besar obligasi yang diperjualbelikan memiliki minimal pembelian obligasi pemerintah sejumlah puluhan juta rupiah.

Investasi Obligasi Lebih Mudah Melalui Aplikasi digibank by DBS

Setelah mengetahui beberapa informasi di atas, Anda juga perlu mengetahui rekomendasi aplikasi yang cocok untuk menerapkan cara investasi obligasi. Berikut ini kemudahan yang bisa didapatkan dengan berinvestasi obligasi pemerintah di Aplikasi digibank by DBS.

1. Dapat Membeli Produk Obligasi Mulai dari Rp1 Juta

Keuntungan dari investasi obligasi di Aplikasi digibank by DBS yang pertama yaitu dapat membeli produk obligasi mulai dari Rp1 juta untuk Obligasi rupiah dan $1000 untuk Obligasi US Dollar. Sehingga cocok dijadikan sebagai instrumen investasi bagi siapapun dan dari kalangan mana saja.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa melakukan pembelian obligasi dari hasil tabungan karena minimal pembelian yang sangat terjangkau. Sehingga pembelian awal bisa segera dilakukan setelah dana yang dimiliki mencukupi biaya untuk membeli produk obligasi.

2. Kupon ( Imbal Hasil) dengan Presentase yang Menguntungkan

Selanjutnya, Anda juga bisa mendapatkan kupon dengan besaran yang jelas dan pastinya menguntungkan dengan investasi obligasi di Aplikasi digibank by DBS. Anda bisa mendapatkan kupon dengan presentase sebesar 5,95% p.a. 

3. Keuntungan yang Diberikan Setiap Bulan

Keuntungan lainnya yang bisa Anda dapatkan dengan melakukan investasi obligasi di Aplikasi digibank by DBS yaitu bisa mendapatkan keuntungan yang diberikan secara tetap. Frekuensi pemberian keuntungan tersebut akan diberikan oleh penerbit obligasi setiap bulannya secara rutin pada pihak pemegang obligasi.

4. Menggunakan Satu Aplikasi untuk Registrasi dan Semua Transaksi Investasi

Terakhir, Anda juga bisa menggunakan satu aplikasi untuk registrasi SID (Single Investor Identification)dan transaksi investasi Obligasi. Sehingga Anda tidak membutuhkan ruang penyimpanan yang besar untuk berbagai aplikasi agar bisa berinvestasi obligasi pemerintah.

Oleh karena itu, hanya dengan Aplikasi digibank by DBS Anda bisa melakukan jual beli maupun registrasi obligasi pemerintah. Hal tersebut tentunya bisa dilakukan menggunakan smartphone yang ada dalam genggaman tangan. Bahkan, Anda tidak perlu keluar rumah untuk mulai berinvestasi.

Bagaimana, menarik bukan ulasan tentang Reksadana obligasi dan obligasi itu sendiri sekaligus yang mudah di Aplikasi digibank by DBS? Demikian ulasan singkat mengenai investasi obligasi maupun Reksadana obligasi, semoga bermanfaat.

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *