Simak 5 Cara Mengatur Uang Menurut Psikologi

Tips mengatur keuangan menggunakan psikologi keuangan

Dalam buku The Psychology of Money, ahli keuangan Morgan Housel menyatakan bahwa kesuksesan seseorang mengelola keuangan tidak berkaitan dengan kecerdasannya. Perilaku atau kebiasaanlah yang membentuk seseorang mampu mengatur keuangannya dengan bijak. Salah satunya adalah kebiasaan menabung. Anda dapat menerapkannya dengan mulai melakukan langkah buka rekening online.

Saat ini sudah banyak pilihan bank yang menawarkan layanan digital. Anda dapat menabung, investasi dan melakukan transaksi perbankan melalui gawai. Cukup unduh aplikasinya dan Anda bisa merasakan manfaatnya. Cara buka rekening online juga sangat mudah dan praktis. Tanpa persyaratan yang merepotkan.

Tips Mengatur Uang Berdasarkan Psychology of Money

Nah kembali lagi membahas tentang psikologi uang, ada pernyataan menarik lagi dari Morgan Housel. Partner di The Collaborative Fund dan mantan kolumnis di The Motley Fool dan The Wall Street Journal ini menjabarkan dalam bukunya bagaimana faktor psikologis mempengaruhi cara pandang seseorang dalam mengelola keuangan.

Melalui kumpulan kisah tentang perilaku manusia yang berkaitan dengan uang, Morgan ingin memberikan pembelajaran bagaimana mengubah mindset keuangan agar dapat memiliki strategi yang baik dalam mengatur keuangan.

Beberapa pembelajaran penting dalam mengelola keuangan yang dapat diambil dari membaca buku The Psychology of Money adalah :

1.Pelajari Pola Umum Mengatur Keuangan dan Terapkan Sesuai Konteks

Salah satu kesalahan mengelola keuangan yang sering dilakukan orang adalah meniru mentah-mentah strategi rinci dari orang lain. Padahal setiap orang memiliki latar belakang berbeda yang membentuk cara mereka memandang dan memperlakukan uang.  Sehingga mengikuti strategi orang lain yang tidak sesuai akan berpotensi menuai kegagalan.

Ikuti saja pola-pola kesuksesan yang umum, kemudian modifikasi sesuai dengan kondisi yang Anda miliki. Setiap orang memiliki keputusan yang berbeda menurut tujuan kegunaannya masing-masing. Seperti buka rekening online ada yang tujuannya untuk menabung,ada pula yang untuk keperluan investasi dan memperoleh pinjaman uang.

2. Keberuntungan Berperan dalam Kesuksesan Keuangan

Apakah Anda percaya dengan adanya hoki atau keberuntungan? Buku Psychology of Money ini mengatakan Anda perlu mempercayainya. Morgan menyebut salah satu orang terkaya yaitu Bill Gates. Dalam kisah hidupnya, dia memiliki keberuntungan menjadi murid di salah satu sekolah di Amerika yang bisa beli komputer.

Kesadaran bahwa keberuntungan berperan dalam kesuksesan finansial akan membuat Anda lebih bijak memandang keberhasilan dan kegagalan. Anda tidak bisa mengetahui apakah seseorang itu sedang beruntung atau apakah kegagalan Anda “hanya” bagian dari risiko dari keputusan yang Anda ambil.

3. Pengalaman Pribadi Penting untuk Membuat Keputusan Finansial

Pengalaman merupakan guru berharga yang akan mempengaruhi Anda dalam menentukan cara pengelolaan keuangan yang tepat.Kegagalan finansial Anda di masa lalu menjadi pembelajaran penting untuk menyusun strategi baru untuk meraih sukses jangka panjang.

4. Rasa Iri dan Gengsi Membuat Keuangan Kacau

Hindari rasa iri dan gengsi yang bisa membuat seseorang bertindak gegabah. Hanya karena ingin terlihat lebih hebat dan kaya seseorang memutuskan menggunakan seluruh dananya untuk investasi saham. Nahasnya nilai saham yang dibelinya merosot sehingga bukannya mendapat keuntungan justru kerugian besar.

Dalam buku Psychology of Money, Morgan mengangkat kisah Raja Gupta yang membeli saham secara illegal. Keputusan gegabah itu ia ambil setelah 16 detik mendengar berita bahwa Warren Buffet akan berinvestasi sekitar 5 miliar US Dollar. Meskipun paham tindakan tersebut ilegal, Raja Gupta tetap melakukan karena terpicu rasa iri dan tamak ingin meraup keuntungan lebih dari 1 juta US Dollar. Akibat perbuatannya, bukan keuntungan yang ia peroleh melainkan hukuman kurungan penjara.

5. Mempertahankan Kekayaan Lebih Sulit Daripada Memperolehnya

Ada banyak cara untuk menjadi kaya. Namun, untuk tetap kaya hanya ada satu cara yaitu mengkombinasikan frugality dan paranoia. Frugality adalah sikap sederhana dan merasa cukup.

Sementara paranoia yaitu rasa takut. Merasa khawatir jika uang yang dikumpulkan selama bertahun-tahun akan hilang dalam sekejap. Sehingga lebih hati-hati menggunakannya.

Tanamkan Mindset Cerdas Psikologi Uang dengan digibank by DBS

tanamkan mindset cerdas psikologi uangSikap frugality dan paranoia akan melahirkan survival mindset. Untuk mempertahankan kekayaan Anda bisa buka rekening online untuk menabung dan berinvestasi menggunakan Aplikasi digibank by DBS.

Menabung di digibank selain mendapatkan bunga yang kompetitif, Anda juga dapat menikmati berbagai kelebihannya berikut ini :

  • Proses transaksi lengkap mudah dan aman
  • Kemudahan dalam melakukan investasi dan asuransi
  • Tersedia produk Kartu Kredit, dan pinjaman

Anda juga dapat melakukan transfer antar rekening digibank by DBS ataupun bank lain tanpa dikenakan biaya. Syaratnya, Anda hanya perlu memiliki rata-rata saldo sebesar 1 juta rupiah per bulannya di rekening.

Bagaimana, menarik bukan beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan menabung di Aplikasi digibank by DBS? Yuk, segera buka rekening online digibank melalui smartphone kesayangan. Untuk detail penjelasan produk, silakan Anda klik link berikut https://www.dbs.id/digibank/id/id/default.page

Artikel yang Direkomendasikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *